GROBOGAN - Pemandangan luar biasa terlihat di Desa Karangharjo, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Selasa (21/10/2025). Sejumlah prajurit TNI bersama warga bahu-membahu mendorong dan mengangkat mesin molen berukuran besar menuju lokasi pembangunan jalan desa dalam rangka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-126 Kodim 0717/Grobogan.
Mesin yang berat itu tampak sulit dipindahkan, namun semangat gotong royong membuat pekerjaan berat terasa ringan. Prajurit dan warga tampak saling menopang, menahan, serta mendorong molen di medan menanjak demi mempercepat penyelesaian sasaran fisik TMMD.
“Mesin ini berat, tapi kalau dilakukan bersama-sama jadi terasa ringan. Inilah makna TMMD kebersamaan antara TNI dan rakyat untuk membangun negeri, ” ujar Serda Adi, salah satu anggota Satgas TMMD di lokasi.
Sementara itu, Dan SSK TMMD ke-126 Kodim 0717/Grobogan Kapten Inf Wiyono mengatakan bahwa semangat gotong royong merupakan cerminan nilai luhur bangsa yang terus dijaga melalui kegiatan TMMD.
“Gotong royong adalah roh TMMD. TNI hadir bukan hanya membangun infrastruktur, tapi juga menumbuhkan kebersamaan dan mempererat persatuan antara TNI dan masyarakat, ” ungkapnya.
Menurutnya, penggunaan mesin molen sangat membantu dalam mempercepat pekerjaan pengecoran jalan. “Dengan mesin molen, hasilnya lebih kuat dan merata, sementara waktu pengerjaan bisa lebih efisien, ” tambah Kapten Wiyono.
Hal senada disampaikan Sutrisno (52), tokoh masyarakat Desa Karangharjo, yang mengaku kagum dengan semangat para prajurit TNI. “Kami sangat bangga dan berterima kasih. Pekerjaan berat seperti ini tidak mungkin selesai cepat tanpa bantuan TNI. Mereka tidak hanya membantu fisik, tapi juga menularkan semangat kerja sama dan kebersamaan, ” ujarnya.
Gotong royong antara TNI dan warga Karangharjo bukan sekadar kerja bakti biasa, melainkan bukti nyata kemanunggalan yang menjadi kekuatan bangsa. Di tengah panasnya terik matahari dan beratnya beban, senyum dan semangat tetap terjaga karena mereka tahu, setiap tetes keringat hari ini adalah langkah menuju desa yang lebih maju.
(Hanafi/ Agung)