
GROBOGAN - Wujud nyata kepemimpinan yang membumi diperlihatkan Komandan Kodim 0717/Grobogan, Letkol Kav Barid Budi Susila, S.Sos., yang juga menjabat sebagai Dansatgas TMMD Reguler ke-126 Tahun 2025. Ia turun langsung ke lapangan memantau sekaligus ikut bekerja bersama masyarakat dalam pengerjaan pengecoran jalan rabat beton sepanjang 1.408 meter di Desa Karangharjo, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Rabu (22/10/2025).
Didampingi Pasiter Kodim 0717/Grobogan Kapten Inf Moh Jumar, Dansatgas memastikan setiap tahap pembangunan berjalan sesuai target. Ia menegaskan, semangat gotong royong antara TNI dan warga menjadi kunci utama suksesnya program TMMD tahun ini.
“Pengecoran jalan ini sudah mencapai sekitar 65 persen. Kami optimis bisa selesai tepat waktu sebelum penutupan TMMD. Meski menggunakan metode manual, semangat anggota Satgas dan warga sangat luar biasa. Inilah bukti bahwa kebersamaan bisa menaklukkan keterbatasan, ” ujar Letkol Barid di sela-sela pengecekan.
Tak hanya memberi arahan, Dansatgas juga tampak ikut mendorong angkong berisi adukan semen di bawah terik matahari. Aksi spontan itu sontak membangkitkan semangat para anggota Satgas dan warga yang bekerja bahu-membahu.
“Kalau pemimpin ikut turun tangan, kami jadi tambah semangat. Pak Dandim bukan hanya memerintah, tapi memberi contoh. Ini yang bikin kami bangga, ” ungkap Sutrisno (48), warga Dusun Karangharjo yang ikut dalam pengerjaan jalan.
Kapten Inf Moh Jumar menambahkan, jalan rabat beton tersebut merupakan akses vital yang selama ini sangat diharapkan warga karena menjadi jalur utama penghubung antardusun.
“Jalan ini akan mempermudah mobilitas warga dan memperlancar distribusi hasil pertanian. Dampaknya bukan hanya ekonomi, tapi juga sosial, karena makin mempererat hubungan antarwarga, ” jelasnya.
Dansatgas juga berpesan agar seluruh personel dan warga tetap menjaga kesehatan dan kekompakan selama proses TMMD berlangsung.
“Kalau kita kerja bareng, semuanya jadi ringan. TMMD bukan hanya membangun jalan, tapi juga membangun semangat kebersamaan dan cinta tanah air, ” tegasnya.
Kehadiran Dansatgas yang terjun langsung di tengah masyarakat menjadi simbol nyata bahwa TMMD bukan sekadar program pembangunan, melainkan gerakan moral untuk menghidupkan kembali nilai-nilai gotong royong dan kepedulian sosial di pedesaan.
(Hendrik/Agung)