Agung widodo
GROBOGAN - Suasana ceria tampak di halaman SDN Karangharjo, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Senin (3/10/2025). Puluhan anak berbondong-bondong mengerumuni sebuah mobil berwarna cerah yang terparkir di depan sekolah. Bukan mobil biasa kendaraan itu adalah Perpustakaan Keliling yang dihadirkan oleh Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-126 Kodim 0717/Grobogan) bekerja sama dengan Pustaka Grobogan.
Kehadiran mobil perpustakaan ini menjadi magnet tersendiri bagi anak-anak di Desa Karangharjo. Sebagian besar dari mereka baru pertama kali melihat dan membaca buku dari perpustakaan keliling. Kegiatan ini merupakan bagian dari program non-fisik TMMD, yang bertujuan menumbuhkan kembali budaya literasi di pedesaan.
“Ini pertama kalinya ada perpustakaan keliling datang ke desa kami. Anak-anak sangat antusias, mereka langsung berebut memilih buku cerita dan buku bergambar, ” ujar Lettu Inf Pomo, salah satu anggota Satgas TMMD yang turut mendampingi kegiatan tersebut.
Menurut Lettu Pomo, upaya menghadirkan perpustakaan keliling ini adalah bentuk kepedulian TNI terhadap dunia pendidikan dan masa depan anak-anak desa.
“Minat baca harus ditanamkan sejak dini. Saat ini, pengaruh gawai dan teknologi membuat anak-anak lebih sering bermain daripada membaca. Kami ingin mengembalikan semangat membaca itu lewat cara yang menyenangkan, ” tuturnya.
Buku-buku yang dibawa mobil pustaka beragam, mulai dari cerita rakyat, buku pengetahuan, hingga komik bergambar edukatif. Para anggota TNI bahkan ikut duduk bersama anak-anak, membacakan kisah-kisah inspiratif sambil menjelaskan isi buku dengan gaya interaktif.
Siti Rahma (34), guru SDN Karangharjo, mengaku kegiatan ini membawa semangat baru bagi siswanya.
“Anak-anak sangat senang. Biasanya kalau jam istirahat mereka main di halaman, sekarang malah sibuk baca buku. Kami para guru berharap kegiatan seperti ini bisa rutin dilakukan, karena benar-benar bermanfaat, ” ucapnya sambil tersenyum.
Program literasi ini menjadi bukti bahwa kehadiran TMMD bukan hanya membangun jalan dan infrastruktur, tetapi juga membangun ‘jalan pengetahuan’ bagi generasi muda di pedesaan. Melalui perpustakaan keliling, Satgas TMMD berupaya menyalakan kembali semangat belajar di tengah arus modernisasi yang kian deras.
(Tohir/Agung)
Updates. 
